7 Jenis Kayu Yang Cocok Untuk Pegangan Tangga Rumah

Pegangan Tangga Dari Bahan Kayu, Sumber: ana-white.com

Berbicara tentang kayu pegangan tangga rumah tentu akan terpikir dalam benak anda jenis kayu apa yang cocok dipakai. Sebab ada banyak jenis kayu yang cocok dijadikan pegangan tangga rumah, karena setiap jenis kayu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Menggunakan bahan dari kayu tidak hanya dinilai keindahan kayu, namun yang paling penting adalah keamanan dan ketahanan kayu. Karena apabila kayu mudah keropos maka bisa saja membahayakan sanak saudara, anak, bahkan anda sendiri.

Pada artikel kali ini akan dibahas seputar kayu pegangan tangga, baik digunakan untuk rumah, villa, hotel, restaurant, dan lain-lain.

Apa itu Kayu Pegangan Tangga?

Kayu pegangan tangga atau yang dikenal dengan istilah kayu susur tangan atau kayu selusur merupakan susur yang dirancang khusus dan terbuat dari kayu yang digunakan untuk digenggam agar dapat memberikan keamanan atau topangan kepada siapapun yang menggunakannya. Pegangan tangga biasanya ditopang oleh langkan pada dua sisi atau satu sisi dan sisi yang lain menempel pada dinding.

Pegangan Tangga Dari Bahan Kayu, Sumber: ana-white.com
Pegangan Tangga Dari Bahan Kayu, Sumber: ana-white.com

Susur tangan umumnya digunakan untuk menopang tubuh atau menahan pakaian di kamar mandi, atau di tempat jemuran. Susur tangan juga biasanya diaplikasikan pada tangga ataupun eskalator saat menaiki atau menuruni, baik itu di rumah, kantor, apartemen, hotel, restoran, dan tempat serupa lainnya.

Fungsi Pegangan Tangga

Penggunaan pegangan tangga atau susur tangan pada tangga dan eskalator bukan tanpa sebab melainkan ada fungsinya, fungsi pegangan tangga meliputi:

  1. Membantu setiap pengguna agar tidak terjatuh ketika menaiki atau menuruni tangga rumah kayu khususnya bagi lansia dan anak-anak.
  2. Menahan barang-barang bawaan agar tidak jatuh ke lantai.
  3. Ketika diaplikasikan ke dalam kamar mandi akan dapat membantu agar tidak terjatuh di atas lantai yang licin atau basah.

7 Jenis Kayu Pegangan Tangga

Ada beberapa jenis kayu yang cocok untuk dijadikan sebagai pegangan tangga atau susur tangan, berikut ulasannya dari Sendok Kayu:

1. Jenis Kayu Pegangan Tangga : Kayu Bengkirai

Kayu bengkirai termasuk jenis kayu yang kuat dengan tekstur yang agak kasar. Cocok dijadikan sebagai pegangan tangga karena mampu menopang atau melindungi manusia dan hewan ketika menaiki atau menuruni tangga rumah.

Selain itu, jenis kayu ini termasuk tahan lama dan anti rayap sehingga anda akan lebih hemat menggunakan kayu yang satu ini, sebab tidak perlu gonta-ganti pegangan tangga lagi.

2. Kayu Meranti

Kayu meranti memiliki batang yang lurus dan berukuran besar serta tidak bercabang membuat kayu meranti sangat cocok untuk digunakan sebagai susur tangan. Ukurannya yang besar inilah memudahkan tukang untuk membentuk kayu meranti menjadi langkan dengan bentuk yang unik atau khas.

Kayu Meranti, Sumber: Google
Kayu Meranti, Sumber: Google

Selain itu, kayu meranti juga terkenal akan kekuatan dan keawetan, sehingga dianggap sebagai salah satu jenis kayu terbaik dari segi kekuatan. Sehingga tidak akan membuat anda ragu untuk menggunakan jenis kayu yang satu ini sebagai susur tangan.

Kelebihan lainnya adalah teksturnya yang keras, meranti tidak mudah mengalami perubahan bentuk dan juga anti rayap. Jadi anda akan lebih hemat biaya dan waktu sebab hanya mengeluarkan biaya untuk pembuatan susur tangan diawal saja, sisanya tinggal dirawat dan dibersihkan untuk jangka panjang.

3. Jenis Kayu Pegangan Tangga : Kayu Sonokeling

Siapa sih yang gak kenal dengan jenis kayu yang satu ini. Kayu sonokeling memang sudah dikenal lama oleh masyarakat Indonesia. Sonokeling termasuk jenis kayu yang sering dipakai untuk mebel atau furniture, salah satunya untuk pegangan tangga.

Tidak mengherankan apabila kayu sonokeling dijadikan sebagai bahan susur tangan atau custome furniture sebab kayu sonokeling terbilang elegan dengan warna coklat kehitaman, sehingga memiliki nilai keindahan tersendiri ketika melihat pegangan tangga terbuat dari bahan sonokeling.

Selain itu, kayu sonokeling memiliki daya tahan terhadap jamur dan rayap yang sangat bagus sehingga banyak tukang menggunakannya sebagai bahan pegangan tangga.

4. Kayu Kapur

Kayu kapur mungkin tidak terlalu familiar terdengar di telinga anda, biasanya layu kapur bagus untuk pembuatan kusen. Harga yang relatif murah dengan tekstur kayu yang kasar dan merata justru membuat banyak orang menggandrunginya.

Kayu ini menjadi alternative apabila harga jenis kayu lain tidak bersahabat dengan kantong. Walaupun harga relatif murah tetapi kualitas kayu ini mirip dengan kayu jati.

Dinamakan kayu kapur karena baunya yang mirip dengan dengan kapur barus, dengan ciri khas baunya inilah membuat rayap dan serangga tidak menyukai untuk hinggap di kayu kapur, alhasil kayu kapur menjadi tahan lama dan kuat untuk menopang orang.

5. Kayu Mahoni

Kayu Mahoni dilansir dari berbagai sumber, dikenal sebagai kayu dengan kualitas yang mirip dengan jati. Ciri-ciri kayu mahoni memiliki daya tahan yang cukup lama dengan serat halus pada batang. Tidak heran apabila kayu mahoni menjadi salah satu kayu yang sering dijadikan sebagai susur tangan.

Kayu Mahoni, Sumber: dekoruma.com
Kayu Mahoni, Sumber: dekoruma.com

Kayu mahoni memang banyak diaplikasikan untuk berbagai furniture seperti jendela, kursi, lemari, tempat tidur santai ruangan outdoor, hingga rangka atap rumah. Kayu mahoni banyak digunakan sebagai furniture karena memiliki serat dan warna alami yang timbul sehingga memancarkan keindahan tersendiri.

6. Kayu Bayur

Dalam pembuatan pegangan tangga tentu tidak lepas dari pembuatan langkan, anda tentu ingin membuat langkan yang tidak biasa melainkan dibuat bentuk khusus. Kayu bayur salah satu alternatif yang digunakan oleh tukang karena berat jenis kayu bayur cukup ringan dan kategori masuk dalam kekuatan kelas tiga.

Walaupun tekstur kayu yang agak kasar, akan tetapi mudah dibentuk dengan hasil sesuai keinginan. Kayu bayur cocok dijadikan pegangan tangga dengan konsep pedesaan atau tradisional.

7. Kayu Mersawa

Kayu terakhir yang menjadi rekomendasi adalah kayu merawa. Kayu mersawa memiliki banyak keunggulan sehingga tidak heran apabila kayu ini banyak dipakai untuk susur tangan.

Pasalnya kayu mersawa dari segi tekstur agak kasar dan merata dengan kualitas yang tidak jauh berbeda dengan jenis kayu meranti. Bahkan, di permukiman pesisir pantai, jenis kayu ini juga sering digunakan sebagai bahan pembuatan kapal karena ketahanannya terhadap air.

Jenis-jenis kayu diatas bisa menjadi rekomendasi untuk anda ketika memilih kayu untuk dijadikan sebagai bahan pembuatan pegangan tangga atau susur tangan. Semoga artikel diatas bermanfaat untuk anda.

Artikel Terbaru

Miniatur kayu. Sumber: istockphoto.com

Indonesia populer sebagai penghasil kerajinan tangan yang beraneka ragam. Salah satu kerajinan tangan yang populer dan menjadi keunggulan adalah miniatur

Sosial Media Kami