Kayu Secang Herba Yang Kaya Manfaat

Negara Indonesia merupakan negara yang termasuk dalam garis katulistiwa yang memiliki iklim tropis. Hingga tidak mengherankan jika Indonesia memiliki berganeka ragam tanaman yang jumlahnya sangat banyak. Dari tanaman yang belum diketemukan manfaatnya hingga yang kaya akan manfaat.

Dunia mengenal Indonesia sebagai penghasil rempah-rempah yang banyak serta berkualitas. Atas dasar hal itu pula lah masa lalu negeri ini mengalami penjajahan yang cukup lama. Yang tidak hanya rempah-rempahnya saja yang dieksploitasi, namun sampai penduduknya mengalami penindasan yang memilukan.

Salah satu tanaman yang tergolong kedalam rempah-rempah adalah kayu secang. Kayu yang dihasilkan oleh pohon secang tersebut memiliki banyak khasiat. Sehingga peradaban kemudian mengenal kayu secang sebagai salah satu bagian herba.

Kayu secang herba kaya manfaat, sumber : harapanrakyat.com

Dalam derasnya arus herba sebagai alternatif pengobatan masa kini ini, kita telah memiliki bagian dari ramuan tradisional yaitu kayu secang. Kayu secang diklaim memiliki banyak manfaat sebagaimana maklon teh herbal.

Sehingga bak gayung bersambut. Jika dunia sekarang sedang berlomba-lomba mencari pengobatan herba agar tidak terkena efek samping yang menghawatirkan. Kayu secang sebagai peninggalan nenek moyang seakan mendapatkan panggung kembali.

Jika masa lalu kayu secang sering dijadikan campuran dalam jamu tradisional dan minuman sehat tradisional, hari ini fungsi kayu secang sebagai herba bisa dengan mudah didapatkan. Bisa dengan diseduh dengan air hangat dicampur madu atau bisa dicampur komponen yang lain.

Produk yang cukup populer di daerah Yogyakarta adalah wedang uwuh. Minuman herba khas Imogiri tersebut juga memakai kayu secang sebagai komponen pelengkapnya. Selain memiliki bau yang harum, kayu secang saat diseduh dengan air panas biasanya juga mengeluarkan warna alami yang cantik.

Warna alami yang tidak akan berbahaya bagi kesehatan. Itulah baiknya jika menggunakan herba sebagai salah satu alternatif pengobatan. Namun tentunya pembatasan jumlah konsumsi lebih baik, apapun itu jika berlebihan tetap menimbulkan hal negatif.

Karena aroma wangi yang dihasilkan oleh seduhan kayu secang. Maka kayu tersebut pun juga cocok dijadikan sebagai bahan membuat minuman. Dan berikut beberapa manfaat dari kayu secang :

Manfaat Kayu Secang

1. Membasmi Bakteri

Hal yang paling menonjol dari kayu secang adalah kemampuannya dalam membunuh beberapa bakteri seperti salmonella, Stertococcus dan E. Coli. Baktri-bakteri tersebut biasanya sangat sering berada di dalam perut manusia.

Sehingga semakin rutin mengkonsumsi seduhan kayu secang akan mengurangi kadar bakteri tersebut di dalam perut kita. Walaupun bakteri juga bermanfaat terutara dalam proses pencernaan, namun jika keberadaannya berlebih akhirnya akan mengganggu kesehatan.

2. Menyembuhkan Jerawat

Nah bagi anda yang merasa tidak percaya diri atau merasa terganganggu dengan adanya jerawat di wajah. Ditambah takut jika menggunakan obat kimia karena efek samping yang ditimbulkannya. Maka kayu secang bisa menjadi salah satu alternatifnya.

Jerawat cukup mengganggu utamanya bagi penampilan, sumber : hellodokter.com

Caranya cukup mudah yaitu dengan menyeduh kayu secang ke dalam air panas, tunggu beberapa saat hingga air cukup hangat. Kemudian dibasuhkan pada area wajah yang terdapat jerawatnya. Jika dilakukan secara rutin kemungkinan jerawat untuk berangsur hilang akan lebih maksimal.

3. Obat Asam Lambung

Walaupun tidak berkhasiat menghilangkan asam lambung, namun kayu secang cukup membantu di dalam proses pengobatan asam lambung. Terlebih jika penggunaannya diseduh dengan menggunakan air hangat yang dicampurkan dengan madu. Asam lambung akan sedikit ternetralisir, hal itu juga karena bantuan kadar glukosa di dalam madu.

Kayu secang yang dikenal masyarakat luas sebagai bagian dari obat herba, tentunya bukanlah salah satu dari tujuh jenis kayu yang berkualitas untuk pembuatan podium. Sehingga tidak cocok untuk dunia furnitur, karena memang fungsinya sebagai sarana penyembuhan.

4. Menghambat Pertumbuhan Sel Kanker

Kayu secang mengandung zat yang bersifat antioksidan dan antikanker. Penelitian di laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak kayu secang yang mengandung kedua zat tersebut dapat menghambat pertumbuhan sel kanker, misalnya kanker payudara.

Meski demikian, efektivitas manfaat kayu secang sebagai pengobatan kanker masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Oleh karena itu, untuk menurunkan risiko terjadinya kanker, Anda tetap disarankan untuk menjalani gaya hidup sehat, misalnya dengan mengonsumsi makanan bergizi, tidak merokok, mengurangi stres, dan berolahraga secara teratur.

5. Mencegah Kerusakan Sel

Kayu Secang merupakan salah satu tanaman herba yang mengandung flavonoid, antioksidan, brazilin dan polifenol. Kandungan itu membuat kayu tersebut memiliki keunggulan dibandingkan dengan kayu lain.

Kandungan antioksidan tersebut terlihat dapat mencegah kerusakan sel-sel tubuh akibat efek radikal bebas. Antioksidan juga diketahui berperan dalam menurunkan risiko terjadinya penyakit tertentu, misalnya diabetes tipe 2 dan kanker.

6. Menghentikan Diare

Jika tadi sudah disinggung jika kayu secang mampu membunuh bakteri dalam perut manusia. Salah satu bakteri tadi jika keberadaannya berlebih di dalam perut bisa menimbulkan gangguan pencernaan hingga diare.

Selain itu, orang yang sedang diare juga dapat mengonsumsi teh herbal atau jamu yang diolah dari kayu secang untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuhnya agar terhindar dari dehidrasi.

Rebusan kayu secang salah satu solusi bagi diare, sumber : hellodokter.com

Sayangnya, secara klinis, manfaat kayu secang sebagai obat diare masih perlu diteliti lebih lanjut. Oleh karena itu, bila diare yang Anda alami tidak kunjung sembuh, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

7. Mengontrol Dan Menurunkan Kadar Gula Dalam Darah

Ada suatu penelitian yang menunjukkan bahwa konsumsi air rebusan kayu secang terlihat bermanfaat untuk menurunkan dan mengontrol kadar gula darah. Efek ini baik untuk mencegah terjadinya resistensi insulin dan menurunkan risiko terjadinya penyakit diabetes tipe 2.

Namun, hingga saat ini, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas manfaat kayu secang sebagai obat penurun gula darah.

Tak hanya berbagai manfaat di atas, kayu secang juga diyakini bermanfaat untuk memelihara kesehatan dan fungsi hati, mengontrol tekanan darah, mengatasi radang gusi, dan mencegah kerusakan sel saraf. Meski demikian, berbagai klaim manfaat kayu secang tersebut juga masih perlu dikaji lebih lanjut.

Kayu secang secara umum dapat dikonsumsi sebagai jamu atau teh herbal, tetapi usahakan untuk tidak mengonsumsinya bersamaan dengan obat-obatan guna mencegah terjadinya efek interaksi antar obat.

Itulah beberapa manfaat kayu secang bagi manusia. Selamat menikmati kayu secang baik sebagai minuman pendamping cemilan atau sebagai sarana kesembuhan. Dan jika anda suka dengan artikel ini silahkan baca artikel kami yang lain seperti kayu mahoni, bahan furniture penghasil madu pahit.

Leave a Comment