Ukiran Kayu Yang Terkenal Di Indonesia

Seperti yang telah diketahui bersama bahwa ukiran adalah sebuah hasil karya seni yang dihasilkan dari proses pengolaan permukaan suatu objek dengan membuat perbedaan tinggi permukaannya bervariasi, sehingga menghasilkan bentuk yang jelas dari hasil imajinasi.

Banyak bentuk yang bisa dihasilkan dari proses ukiran lewat sebuah imajinasi atau konsep yang telah dibuat dan bentuk yang dihasilkan adalah dua dimensi. Dalam seni mengukir terdapat beberapa jenis ukiran yang memiliki corak yang khas. Biasanya corak yang dihasilkan menggambarkan suatu kondisi dari daerah tersebut.

Hal ini yang terdapat di negeri kita Indonesia yang merupakan negara kepulauan sehingga, setiap daerah yang ada di Indonesia memiliki jenis ukiran dengan corak atau motif ukiran yang berbeda-beda.   

Di Indonesia sendiri terdapat jenis ukiran kayu yang terkenal akan corak atau motif yang dihasilkan. Hasil ukiran kayu tersebut berasal dari beberapa daerah di Indonesia dimana, hasil ukiran yang dihasilkan telah terkenal baik di dalam negeri maupun mancanegara.

Berikut ini beberapa jenis ukiran kayu yang terkenal di Indonesia diantaranya:

1. Ukiran Kayu Khas Jepara

Motif ukiran kayu khas daerah Jepara, sumber: dekoruma.com

Jepara merupakan daerah yang terletak di Jawa Tengah, daerah yang dikenal dengan penghasil produk seni ukir yang memiliki kualitas yang baik mulai dari jenis kayu yang digunakan hingga corak atau motif yang indah dengan tingkat kerumitan pengukiran yang bervariasi.

Tak heran jika daerah ini dijuluki kota ukir, tidak sampai disitu saja hasil ukiran yang berasal dari daerah ini diakui juga secara internasional akan ukiran yang dihasilkan sehingga, daerah ini donobatkan dengan sebutan The World Carving Center atau Kota Ukir Dunia.

Ini semua tidak lepas dari jenis ukiran kayu yang khas dan tradisonal yang dihasilkan dari para pengukir asli daerah jepara dan diwariskan dsecara turun-temurun. Sehingga pelestarian dari seni ukir yang berasal dari daerah ini teteap terjaga.

Jenis kayu yang sering digunakan dalam pengukiran seperti kayu jati dan mahoni jenis kayu yang paling banyak digunakan dikarenakan kekuatan dan juga struktur lapisan kayunya yang mudah  untuk dibentuk dengan cara diukir.

Dari beberapa motif ukiran kayu khas jepara, bisa dijadikan referensi bagi Anda yang sedang mendokorasi baik itu rumah pribadi atau yang berprofesi sebagai design interior.  Hampir semua jenis rumah subsidi Serang bisa diaplikasikan ukiran kayu khas daerah Jepara sebagai hiasan atau pajangan di dalam ruangan.

2. Ukiran Kayu Khas Suku Dayak Kalimantan

Ukiran kayu khas daerah kalimantan suku dayak, sumber: lemkayu.net

Suku dayak merupakan suku asli dari dearah Kalimantan, suku ini terkenal dengan tradisi seni lukis tubuh dan juga ukiran kayu. Ternyata ukiran kayu yang dihasilkan dari suku ini dikenal juga baik dari dalam negeri hingga sampai mancanegara.

Motif ciri khas dari suku ini dengan mengangkat konsep nature atau alam seperti, tumbuhan dan satwa. Motif yang sering digunakan antaralain motif bunga terong, motif pakis, motif pucuk rebung, dan motif kamang.

Moitif tersebut merupakan motif khas dari suku dayak, sehingga jenis motif tersebut akan sangat mudah dikenali. Hasil ukiran kayu yang dihasilkan biasanya digunakan untuk perengkat kesenian, properti rumah tangga, hiasan, dan yang lainnya.

Setiap motif ukiran kayu dari suku dayak memiliki maknanya masing-masing seperti motif bunga terong yang memiliki arti pangkat/kedudukan dan motif pakis yang memiliki makna keabadian hidup. Penciptaan motif dan juga maknanya terinspirasi langsung dari tumbuhan tersebut.

3. Ukiran Kayu Khas Bali

Ukiran kayu khas daerah Bali, sumber: siamsawadee.com

Siapa yang tidak kenal dengan daerah Bali daerah yang sangat terkenal akan parawisatanya plus dengan keseniannya. Salah satu kesinian yang sangat terkenal adalah seni ukir dan seni pahat. Seni ukir kayu dari daerah bali ternyata telah terkenal hingga ke kancah internasional. Seni ukir kayu di bali ternyata juga merupakan hasil turun temurun dari perkembangan kerajaan pada zaman dahulu yang terus mengalami perkembangan hingga sampai saat ini.

Ciri khas dari motif ukiran kayu asal daerah bali adalah motif daun, bunga, buah yang dibuat dengan bentuk cembung dan cekung.  Hasil dari motifnya tergolong motif yang lumayan rumit dikarenakan ada 7 tahapan yang haruskan dilakukan agar bisa menghasilkan suatu ukiran kayu yang indah dan rapi hasil ukirannya.

Ukiran kayu dari daerah bali bisa digunakan selain sebagai hiasan pada ruangan, banyak juga digunakan sebagai hiasan untuk tempat peribadatan. Kayu yang digunakan dalam pembuatan seni ukir, berasal dari luar bali untuk mendapatkan kayu yang berkualitas seperti kayu jati dan mahoni harus didatangkan dari daerah seperti Flores, Kalimantan, Sumba, dan Jawa.

4. Ukiran Kayu Khas Melayu Sumatera

Ukiran kayu khas melayu terkenal berasal dari daerah yang berada di Sumatera, ukiran kayu daeerah ini terkenal sangat sederhana dalam motif dan juga bentuk corak khasnya. dikatakan sederhana karena pola dari motifnya indentik dengan pola yang simetrik dengan bentuk sulur-sulur atau rangkaian pola abstrak yang membentuk garis abstrak yang membentuk pola organik.

Ukiran kayu khas melayu dari Sumatera sering digunakan pada rumah adat daerah, pajangan dan hisan rumah, dan digunakan juga sebagai interior dari bangunan masjid. motif yang sangat sederhana membuat proses pengukiran kayu tidak memiliki tahapan yang rumit seperti ukiran dari suku dayak Kalimantan dan Bali

Pada daerah tertentu yang ada di Sumatera seperti Aceh, Padang, dan Riau pola ukiran khas melayu mendapat pengaruh dari masuknya ajaran agama islam dan budaya Arab, sehingga ada beberapa ukiran kayu yang divariasikan dengan ornamen khas Arab. Salah satu yang terkenal adalah pola kaligrafi, dengan seiring perkembangan zaman pola kaligrafi mengalami perkembangan, sehingga banyak pola kaligrafi yang divariasikan seperti kaligrafi tembaga.

5. Ukiran Kayu Khas Papua

Ukiran kayu khas daerah Papua, sumber: dekoruma.com

Papua  merupakan daerah yang terletak di timur Indonesia dan ternyata memiliki seni ukir kayu yang tidak kalah dengan daerah lain yang ada di Indonesia. Daerah papua memiliki ukiran kayu yang sangat khas akan daerahnya.

Motif ukiran kayu dari daerah ini sangat erat akan seni dan budaya peninggalan dari para leluur suku Papua pada zaman dahulu. Motif ukiran kayunya di dominasi dengan bentuk manusia dan toten dengan penggunaan material kayu yang berwarna gelap.

Pola ukiran dekorasi-dekorasi khas dari Papua akan sangat mudah dikenali, karena bentuk dari pola ukiran seperti ini, bisa dikatakan hanya bersal dari daerah Papua. Ukiran kayu dari daerah Papua biasanya digunakan untuk alat musik lokal, hiasan, pajangan, dan atribut peralatan tradisional. Bisa juga difungsikan sebagai ornament interior dari sebuah gedung.

Sekian informasi mengenai ukiran kayu yang terkenal di Indonesia yang bisa saya sampaikan semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa juga membaca artikel lainnya seperti cenderamata kayu khas jogja dan Terimakasih telah membaca.

Leave a Comment