Lantai kayu adalah segala macam produk yang dibuat dengan material kayu serta diperuntukkan sebagai penutup permukaan lantai, baik dimaksudkan secara struktural maupun sekedar instrumen pendukung estetika sebuah hunian. Penggunaan kayu sendiri di samping faktor estetika juga karena faktor elastisitas dan fleksibilitas dari sisi bahan. Berbagai macam jenis lantai kayu juga kerap kali disebut dengan parket atau parket flooring, yang berasal dari kata parqueterie.

Penggunaan lantai kayu diyakini sudah ada sejak tahun 1600 yaitu di penghujung abad ke 15 Masehi. Ketika itu masih merupakan kumpulan dari sejumlah keping-keping kayu yang sudah dipres sedemikian rupa hingga berbentuk potongan papan yang siap untuk diaplikasikan sebagai salah satu lantai kayu.

Warna yang dihasilkan umumnya coklat agak kehitaman, coklat tua dan coklat muda. Kadang, setelah pengaplikasian lantai kayu, parket bisa menampilkan padanan warna serta corak yang apik. Meski demikian, perawatan lantai kayu tidak bisa dibilang sederhana.

Selain perawatannya yang lebih rumit, lantai kayu juga relatif memiliki permukaan yang licin dibanding dengan jenis lantai lainnya, rentan menimbulkan bunyi ketika terjadi gesekan, serta proses perbaikan yang juga rumit ketika terjadi kerusakan pada bagian tertentu di kebanyakan jenis lantai kayu. Yang demikian setidaknya bisa menjadi pertimbangan sebelum memutuskan untuk memilih material kayu sebagai lantai rumah.

Hanya saja penggunaan istilah lantai kayu bukan berarti sebuah lantai kayu itu benar-benar secara keseluruhan bermaterialkan kaayu. Sebab pada kenyataannya penyebutan lantai kayu juga bisa merujuk pada lantai dengan material sintesis bermotif kayu dan lebih baik dari kayu itu sendiri.

Tipe Lantai kayu

Melihat fakta bahwa istilah lantai kayu tidak selalu berartian benar-benar lantai bermaterialkaan kayu, ditambah dengan fakta beragamnya jenis kayu, serta fakta bahwa kayu memang sudah sejak lama menjadi bagian dari sekian banyak material dalam sebuah bangunan, maka mengetahui tipe dan jenis lantai kayu menjadi sesuatu yang perlu.

Tipe Lantai Kayu Solid

Tipe solid adalah tipe kayu keras dan padat dengan berbagai dimensi dan gaya. Atau lebih spesifik tipe lantai kayu solid terdiri dari papan yang terbuat dari kayu padat dan digiling dari sepotong kayu. Lantai kayu padat pada awalnya difungsikan dengan tujuan struktural.

Jadi, kayu yang digunakan untuk tipe lantai kayu solid adalah kayu padat, keras dan juga awet dengan tingkat kekerasan di atas 500 kg/m³. Sehingga ada beberapa jenis kayu berkualitas yang bisa dijadikan lantai kayu tipe solid di antaranya kayu Jati, kayu Merbau, Kayu Sonokeling, kayu Oak, kayu Ebony, kayu Bengkirai, kayu Ulin.

Tipe Lantai Kayu Enggineering

Sedangkan untuk tipe lantai kayu enggineering merupakan gabungan dari lapisan kayu solid di bagian permukaan dengan lapisan kayu yang memiliki kualitas lebih rendah di bagian bawah. Pada bagian atas dilapisi dengan kayu solid berkelas jati, Merbabu dan sebagainya dengan ketebalan 0,2 mm sampaai 5 mm. Tentu dengan proses enggineering sedemikian rupa.

Jenis Lantai Kayu

Jenis lantai kayu secara garis besar merujuk kepada dua tipe utama lantai kayu. Yaitu tipe lantai kayu solid dan tipe lantai kayu enggineering. Pengklasifikasian kembali menjadi beberapa jenis lantai kayu dengan lebih sesifik diharapkan bisa lebih memudahkan untuk dikenali. terlebih bagi perusahaaan konstruksi.

1. Jenis Laminated Parquet

Jenis Laminate Parquet ini dibuat dari serbuk kayu, atau potongan-potongan kayu berkualitas yang kemudian digiling menjadi serbuk. Setelah menjadi serbuk selanjutnya dipress menggunakan mesin hot press dengan kekuatan di atas 1 ton serta menggunakan campuran bahan kimia untuk menyatukan serbuk kayu hingga menjadi lembaran papan yang kemudian disebut HDF High Density Fiber.

Setelah menjadi HDF, kemudian salah saatu permukaannya ditempel dengan plastik yang bermotif kayu yang nantinya akan diporsikan untuk bagian atas parket.

2. Unfinished Hardwood Floor

Lantai kayu yang masih belum 100% selesai bisa menjadi salah satu pilihan terbaik untuk anda yang menginginkan pewarnaan khusus pada lantai kayu sebelum dilakukan pemasangan. Pada Jenis lantai kayu ini akan diberikan lapisan pelindung. Dan jenis lantai kayu yang satu ini sangat cocok untuk lantai dapur.

3. Finished hardwood Floor

Berbeda dengan jenis kayu sebelumnya. Jenis kayu Finished hardwood Floor ini sudah melalui proses pengamplasan dan penyegelan di pabrik. Pilihan jenis lantai kayu yang satu ini direkomendasikan untuk anda yang menginginkan pembangunan atau pemasangan lantai kayu secara cepat.

4. Jenis Lantai Kayu Solid

Lantai kayu solid memiliki ketebalan 5/8-3/4 inchi. Terbuat dari kayu asli. Jenis antai kayu ini perlu kepada pengamplasan dan penyulingan berulang kali. Meski kuat, namun lantai kayu jenis ini lemah terhadap kelembapan. Oleh karena itu tidak direkomendasikan untuk ruangan dengan tingkat kelembapan yang cukup tinggi.

5. Jenis Lantai Kayu Enggineered

Untuk jenis kayu enggineered, adalah lantai kayu yang terbuat dari lapisan kayu asli yang kemudian direkatkan dengan beberapa lapisan kayu lagi di bagian bawah. Keunggulan jenis lantai kayu ini ada pada daya tahan lantai dalam jangka waktu yang cukup lama.

6. Jenis Lantai Vinyl Bermotif Kayu

Dan jenis lantai kayu yang terakhir adalah lantai kayu yang cukup menjadi faforit untuk desain interior lantai kebanyakan. Hanya saja jenis ini memiliki kelemahan berupa komponen karet pada lantai kayu jenis ini yang rentan rusak dan dimakan rayap.

Itulah beberapa perbedaan tipe dan jenis-jenis lantai kayu yang perlu untuk anda ketahui. Untuk penggunaan lantai kayu jenis manapun sebaiknya anda tetap memperhatikan perbedaan tipe dan jenis. Setidaknya agar anda mengetahui kelebihan dan kekurangan lantai kayu pilihan anda untuk selanjutnya bisa mengaplikasikan serta merawat sesuai dengan karakteristik masing-masing jenis lantai kayu.

Mudah-mudahan ulasan singkat ini membantu anda. Sekian dan terima kasih.