Pemanfaatan Arang Untuk Media Tanam

Tahukah anda jika arang kayu dapat dimanfaatkan sebagai media untuk menanam? Biasanya arang kayu hanya dimanfaatkan sebagai bahan bakar untuk memasak atau untuk menghangatkan ruangan ketika musim hujan atau musim dingin, akan tetapi dengan banyaknya manfaat dari arang kayu sehingga sangat cocok dijadikan media untuk menanam.

Maka dari itu, ada baiknya bagi kita untuk mengetahui apa itu arang kayu? Apa saja bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat arang? Bagaimana proses pembuatannya? Dan juga apa saja manfaat arang kayu sebagai media tanam? Langsung saja kami berikan informasinya kepada anda melalui artikel ini.

Apa itu Arang?

Arang merupakan produk dari proses karbonisasi kayu yang sebagian besar komponennya merupakan karbon. Arang umumnya didapatkan dengan memanaskan kayu, gula, tulang, dan benda lain. Arang yang hitam, ringan, mudah hancur, dan meyerupai batu bara ini terdiri dari 85% sampai 98% karbon, sisanya adalah abu atau benda kimia lainnya.

Arang Bambu, Sumber: Pinterest/@greenmango123

Jenis Bahan untuk Arang

1. Arang Kayu

Arang kayu adalah arang yang terbuat dari bahan dasar kayu. Arang kayu paling banyak digunakan untuk keperluan memasak. Sedangkan penggunaan arang kayu yang lainnya adalah sebagai penjernih air, penggunaan dalam bidang kesehatan, dan media tanam.

2. Arang Serbuk Gergaji

Arang serbuk gergaji adalah arang yang terbuat dari serbuk gergaji yang dibakar. Serbuk gergaji biasanya mudah didapat di tempat – tempat penggergajian atau tempat pengrajin kayu. Serbuk gergaji adalah limbah serbuk kayu dari bahan sisa produksi yang jarang dimanfaatkan lagi oleh pemiliknya.

3. Arang Sekam Padi

Arang sekam padi biasa digunakan sebagai pupuk dan bahan baku briket arang. Sekam yang digunakan bisa diperoleh di tempat penggilingan padi. Arang sekam juga bisa digunakan sebagai campuran pupuk dan media tanam yang juga diproduksi oleh produsen pupuk hayati. Karena sekam padi memiliki kemampuan untuk menyerap dan menyimpan air sebagai cadangan makanan.

4. Arang Serasah

Arang serasah adalah arang yang terbuat dari serasah atau sampah dedaunan. Bila dibandingkan dengan bahan arang lain, serasah termasuk bahan yang paling mudah didapat. Arang serasah juga bisa dijadikan briket arang, karena mudah dihancurkan.

5. Briket Arang

Briket arang adalah arang yang terbuat dari arang jenis lain yang dihaluskan terlebih dahulu kemudian dicetak sesuai kebutuhan dengan campuran tepung kanji. Tujuan pembuatan briket arang adalah untuk menambah jangka waktu bakar dan untuk menghemat biaya. Arang yang sering dijadikan briket arang diantaranya adalah arang sekam, arang serbuk gergaji, dan arang serasah.

6. Arang Kulit Buah Mahoni

Arang kulit buah mahoni adalah arang dengan bahan dasar kulit buah mahoni. Bila dilihat secara kasat mata, kulit buah mahoni memiliki tekstur yang keras dan padat. Arang kulit buah mahoni diproses menggunakan tungku drum, sama halnya dengan arang kayu. Arang yang dihasilkan dari kulit buah mahoni juga terbukti memiliki kualitas yang cukup baik.

7. Arang Tempurung Kelapa

Arang tempurung kelapa adalah arang yang berbahan dasar tempurung kelapa. Tempurung kelapa yang akan dijadikan arang harus dari kelapa yang sudah tua, karena lebih padat dan kandungan airnya lebih sedikit dibandingkan dari kelapa yang masih muda. Harga jual arang tempurung kelapa terbilang cukup tinggi.

Arang Tempurung Kelapa, Sumber: Pinterst/@etsy.com

Selain dijadikan bahan untuk pembuatan arang, beberapa bahan diatas juga bisa diolah menjadi kemasan masker organik.

Proses Pembuatan Arang

Secara garis besar proses pembuatan arang aktif adalah sebagai berikut:

1. Karbonisasi

Proses karbonisasi merupakan proses pemanasan bahan baku yang akan dijadikan arang dengan pemanasan 300-900oC.

2. Penggilingan

Bahan baku yang telah mengalami proses karbonisasi dan menjadi arang dihaluskan menjadi bentuk serbuk kemudian diayak.

3. Aktivasi

Metode aktivasi yang sering digunakan dalam proses pembuatan arang ada dua yaitu aktivasi kimia dan aktivasi secara fisika. Dalam aktivasi arang secara kimia bahan-bahan yang sering digunakan seperti hidroksida logam alkali garam-garam karbonat, klorida, sulfat, fosfat dari logam alkali tanah dan khususnya ZnCl2, asam-asam anorganik seperti H2SO4 dan H3PO4. Sedangkan aktivasi fisika dilakukan dengan pemanasan pada temperatur 800-900 oC selama 2 jam.

Manfaat Arang untuk Tanaman

1. Ventilasi Udara

Udara bisa keluar masuk secara bebas karena arang memiliki jutaan rongga yang halus. Sebab arang menjadi tempat berkembangbiaknya mikro-organiseme.

2. Manfaat Arang untuk Tanaman Agar Tidak Mudah Lapuk

Manfaat arang kayu untuk tanaman lainnya adalah media tanam yang tidak mudah lapuk. Penggunaan arang bagi tanaman akan sangat aman dari gangguan jamur atau hewan yang dapat merugikan.

3. Sifat Buffer (Penyangga)

Salah satu keunikan media tanam dari arang kayu adalah sifatnya yang buffer (penyangga). Apabila terdapat kesalahan dalam pemberian unsur hara yang ada di dalam pupuk, arang akan bisa cepat menetralisirnya

4. Menyimpan Banyak Air

Manfaat arang sekam selanjutnya adalah dapat dijadikan sebagai media untuk menetralisir kadar air dalam tanah. Tanah yang subur harus mempunyai kemampuan menyimpan air agar tidak cepat kering saat musim kemarau tiba dan tidak akan lembab ketika musim hujan.

5. Manfaat Arang untuk Tanaman Anggrek

Arang dapat membuat daerah pertumbuhan anggrek dengan kelembaban yang tinggi. Sebab, arang tidak mengikat air dalam jumlah yang banyak. Sebelum digunakan sebagai media tanam, idealnya arang dipecah menjadi potongan-potongan kecil terlebih dahulu sehingga memudahkan dalam penempatan di dalam pot.

Arang Briket, Sumber: Instagram/@briquette_universal

6. Mampu Menyerap Gas atau Zat Beracun

Arang dapat menyerap bau, termasuk gas, dan zat beracun yang ada di udara. Tetapi kamu memerlukan 8 kg arang untuk ruangan yang luasnya sekitar 10-13 m2.

7. Menetralisir Air Minum

Selain menjernihkan air, petani pada umumnya menggunakan arang untuk menetralisir air minum. Cara yang mereka gunakan sangat mudah dengan memasukkan arang ke dalam kantongan secukupnya lalu, rendam ke dalam sumur atau penyimpanan air.

8. Bahan Tambahan Pembuatan Bokashi

Zat asam yang terkandung dalam arang mampu dijadikan bahan tambahan untuk pembuatan bokashi. Hama dan penyakit yang menyerang tanaman bokashi akan tertahan oleh arang.

9. Arang Dapat Menjaga Sayuran dan Makanan Tetap Segar

Namun, beberapa tanaman ini membutuhkan perawatan lebih seperti cabai, kol, tomat, kol bunga kentang dan lain-lain sebaiknya meningkatkan kadar arang.

10. Menjaga kondisi tanah tetap gembur

Arang sekam jika digunakan sebagai campuran media tanam bisa bermanfaat untuk menjaga kondisi tanah tetap gembur, karena memiliki porositas yang tinggi dan berat yang ringan.

Ternyata selama ini limbah kayu seperti limbah serbuk gergaji, sekam padi, bahkan limbah dari anyaman bambu bisa diolah menjadi arang yang memiliki segudang manfaat untuk dijadikan media tanam.

Semoga dengan artikel ini dapat memberikan pemahaman tambahan untuk anda mengenai pemanfaatan arang untuk media tanam. 

Leave a Comment