Sebelum mengenal sikat dan pasta gigi, orang-orang zaman dulu sudah menggunakan kayu siwak untuk menjaga kebersihan gigi dan mulutnya. Meski sudah tak banyak digunakan, nyatanya siwak memang memiliki beragam manfaat kayu siwak.
Siwak atau miswak adalah batang atau ranting dari pohon arak (Salvadora persica). Pohon yang termasuk dalam kategori semak belukar ini banyak ditemui di wilayah Timur Tengah. Manfaat siwak untuk kesehatan gigi dan mulut memang sudah tak diragukan lagi. Salah satunya adalah untuk mencegah gigi berlubang. Tak heran jika tradisi bersiwak (membersihkan gigi dengan siwak) masih cukup populer di negara Timur Tengah dan beberapa negara Afrika.
8 Manfaat Kayu Siwak Yang Perlu anda Ketahui
Beragam Manfaat Siwak untuk Kesehatan Gigi dan Mulut. Ada banyak kandungan alami di dalam siwak yang diyakini mampu menjaga kesehatan gigi dan mulut, di antaranya alkaloid, silika, sodium bikarbonat, chloride, dan fluoride.
Di samping itu, siwak juga mengandung bahan alami lain, seperti vitamin C, kalsium, sulfur, essential oil, dan tanin. Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari rutin membersihkan gigi menggunakan siwak:
1. Mencegah Gigi Berlubang
Manfaat kayu Siwak yang pertama yakni dapat mencegah gigi berlubang. Manfaat ini dapat diperoleh karena adanya essential oil yang terdapat di dalam siwak. Selain itu, cara penggunaan yang harus dikunyah dapat meningkatkan produksi air liur dalam mulut.
Perlu diketahui, Air liur membantu dalam menjaga keseimbangan pH di dalam rongga mulut. Dengan bantuan dari fungsi air liur, pertumbuhan bakteri penyebab gigi berlubang dapat berkurang.
Selain itu, kayu siwak juga ternyata dapat membantu dalam menghambat pengeroposan gigi. Kandungan anti bakteri yang ada di dalam kayu siwak, dapat menjadi solusi alternatif untuk membersihkan kotoran akibat penggunaan kawat gigi.
2. Mencegah Bau Mulut
Manfaat kayu Siwak yang kedua yakni dapat mencegah bau mulut. Hal Ini karena, kayu siwak terdapat zat antibakteri yang mampu menghambat perkembangan bakteri-bakteri penyebab bau mulut. Pada umumnya, produk perawatan yang berbahan dasar siwak dicampur dengan mint, dimana daun mint berfungsi menyegarkan napas.
3. Mencegah Terbentuknya Plak gigi
Manfaat kayu siwak yang ketiga yakni dapat mencegah terbentuknya plak gigi. dapat dengan mudah terbentuk bila Anda malas menyikat gigi setelah makan. Sisa makanan yang masih menempel di permukaan dan sela-sela gigi akan menumpuk dan membentuk plak. Plak dapat diubah oleh bakteri di dalam mulut menjadi asam yang dapat merusak gigi.
Untuk menghindari hal tersebut, Anda bisa membersihkan gigi dengan siwak, dari pada harus menggunakan bahan-bahan dapur. Kandungan silika dalam siwak mampu mencegah pembentukan plak gigi. Bukan hanya itu, silika dalam siwak juga efektif untuk menghilangkan noda kuning di gigi.
Plak merupakan lapisan spesifik yang tersusun atas 70% mikroorganisme dan 30% matrik, menjadi penyebab karies gigi, gingivitis, dan penyakit periodontium jika bergabung dengan faktor lain dalam periode waktu tertentu.
Upaya pembuangan dapat dilakukan secara mekanis dan kimiawi. Penggunaan obat kumur adalah salah satu cara pencegahan plak secara kimiawi, dimana obat kumur antiseptik dapat menurunkan jumlah koloni bakteri melalui interaksi dengan protein bakteri. Kombinasi air rebusan kedua tanaman tersebut memiliki konsentrasi daya hambat terkecil yaitu 30% terhadap Streptococcus mutans.
4. Melindungi Gusi
Manfaat lain yang bisa Anda peroleh dari rutin membersihkan gigi dengan siwak adalah melindungi gusi. Pasalnya, siwak mampu mencegah pembentukan plak dan pertumbuhan bakteri di antara sela gigi dan gusi sehingga mengurangi risiko terjadinya radang gusi (gingivitis).
Salah satu masalah gusi ini seperti halnya sariawan. Nah selain dapat dicegah dengan penggunaan siwak, Anda juga dapat mencegah atau mengatasi sariawan dengan memanfaatkan rebusan tanaman randu untuk berkumur.
5. Sebagai Antiseptik
Ekstrak pada kayu siwak yang mana kita kenal sebagai pembersih mulut dengan pengaplikasian menjadi pasta gigi ternyata juga bisa menjadi sebuah inovasi lain dengan mengolahnya menjadi antiseptik yang lebih alami tanpa mengurangi keefektifan fungsinya sebagai pembunuh bakteri.
Salah satu upaya untuk mengurangi pemakaian bahan kimia berupa alkohol dan triclosan yang terkandung dalam produk antiseptik hand sanitizer, maka dilakukan inovasi produk antiseptik hand sanitizer dengan menggunakan ekstrak tanaman yang ada di alam yang mengandung sifat antibakteri seperti ekstrak kayu siwak.
6.Dapat menghilangkan Debris Gigi
Debris adalah sisa makanan yang ada di permukaan gigi, serta gusi. Pada umumnya, debris dapat dibersihkan dengan menggosok gigi. Namun, satu-satunya alat untuk membersihkan debris bukan hanya sikat gigi. Siwak juga sudah dipakai sebagai sarana untuk membersihkan gigi dan mulut sejak 7000 tahun lalu.
7. Menghambat Pertumbuhan Streptococcus Mutans
Kayu siwak memiliki kandungan zat antibakteri yakni seperti kandungan korida, nitrat, sulfat, tiosianat, fluoride, trimetilamin, vitamin C, mineral alami, serta ada beberapa penelitian menyebutkan manfaat dari kayu siwak yakni sebagai clean oral device atau sebagai alat pembersih mulut. yang higienis.
Ternyata perasan kayu siwak tidak menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans dan Escherichia coli. Selanjutnya penelitian I dievaluasi dan dilakukan penelitian ulang dengan perlakuan berbeda sebanyak empat kali penelitian. Hasilnya perasan kayu siwak tetap tidak menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans dan Escherichia coli.
8. Menangkal Radikal Bebas
Manfaat kayu siwak yang terakhir yakni dapat menangkal radikal bebas. Kandungan Biofilter yang ada di dalam kayu siwak dapat menangkap enam jenis radikal bebas. Kayu siwak memiliki pengaruh terhadap kerapatan dan porositas biofilter.
Sebagaimana yang sudah kami ulas di atas bahwa penggunaan siwak merupakan langkah preventif yang tepat untuk mengantisipasi banyak masalah gigi. Selain itu sebetulnya masih banyak opsi preventif yang juga bisa Anda lakukan. Seperti menjaga pola hidup sehat mulai dari pola makan, istirahat, hingga olahraga.
Selain itu Anda juga bisa mempertingbangkan opsi kawat gigi. Selain manfaat utamanya dalam penyesuaian susunan giri agar tumbuh rapih, penggunaan behel gigi juga memiliki banyak manfaat. Antara lain menjaga kesehatan gigi, melindungi gigi, dan masih banyak lagi.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Semoga dapat bermanfaat. Jangan lupa untuk membaca artikel Kami lainnya. Sekian dan terima kasih.